Selasa, Juni 02, 2009

Bebaskan Ibu Prita

Tahun 2008 kemarin saya dapatkan email Ibu Prita tentang kejadian yg menimpa beliau.

quote:
"Dan setelah beberapa kali kami ditipu dengan janji maka sebenarnya adalah hasil lab saya 27.000 adalah fiktif dan yang sebenarnya saya tidak perlu rawat inap dan tidak perlu ada suntikan dan sesak napas dan kesehatan saya tidak makin parah karena bisa langsung tertangani dengan baik."
selengkapnya baca: suarapembaca.detik.com

Ibu dua anak yang masih kecil-kecil itu ditahan di LP Wanita Tangerang sejak 13 Mei lalu dengan tuduhan pencemaran nama baik RS Omni International Tangerang lewat internet.

Saat ini telah dilakukan penggalangan dukungan di facebook, 'Bebaskan Ibu Prita Mulyasari Dari Penjara dan Segala Tuntutan Hukum' dengan 3 poin:

1. Cabut segala ketentuan hukum pidana tentang pencemaran nama baik karena sering disalahgunakan untuk membungkam hak kemerdekaan mengeluarkan pendapat.

2. Keluhan/curhat ibu Prita Mulyasari thd RS Omni tidak bisa dijerat dengan Pasal 27 ayat (3) UU ITE.

3. Keluhan/curhat Ibu Prita Mulyasari dijamin oleh UU No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

4. RS Omni hendaknya memberikan HAK JAWAB, bukan melakukan tuntutan perdata dan pidana atas keluhan/ curhat yg dimuat di suara pembaca dan di milis2.

Masih adakah rasa kemanusiaan kita? Mari kita support bersama.

Be NEGATIVE! [1]

MENDERITALAH
dlm mengejar smua keinginan Anda,
maka Anda akn menemukan berbagai ujian
dan tantangan tanpa henti. santailah sejenak dan lihat ke belakang.
Anda akan menemukan bahwa semua batu ujian dan tantangan
itu telah berubah menjadi emas dlm genggaman.
Tapi hati-hati, di depan saat ini sedang
menungu batu ujian yg lbh besar lagi...


"how we spend our
days is, of
course, how we
spend our lives"

What u end up isn't the most
important thing. it's the road you
take to get there. the road u take is what
u'll look back on and call your life.



"manaa hasilnya? Saya sudah berjuang keras sampai saat ini, masih saja menemukan ujian dan ujian lagi...tantangan dan tantangan lagi... kapan selesainya?"


jadilah seorang detektif dan polisi yg mengejar buronan sampai berhasil/
apabila gagasal gagal diperankan oleh seorang detektif,
maka buronan kita di sini adalah mengejar target-target berikutnya
sbg keputusan utk bangkit kembali.
berbagai kesalahan posisi maupun lokasi bahkan situasi akan menjadi
santapan harian proses ini. namun dg kesalahan2 yg ada,
tersimpan banyak sekali potensi tak terduga yg justru
menjadi penguat strategi di dlm pengejaran ketinggalan2
yg tdk terjamah sebelumnya. & anda tdk akan menyadari
mendapatkan sesuatu yg jauh lebih baik dari kesalahan
atau kegagalan yg telah anda tinggalkan. bukankah kesalahan fatal
columbus mencari jalan ke asia terbayar dg menemukan amerika?


entrepreneur
sejati, memandang kegagalan sbg batu loncatan
utk memperbarui kinerja bisnis mereka di masa mendatang.
sy tdk mau menghabiskan waktu memikirkan kegagalan,
yg ada adlah bagaimana cara memaksimalkan kesalahan
yg telah terjadi menjadi target perbaikan bahkan menjadi
blessing in disguise...

senang sekali melihat kegagalan2 org lain yg menjadikannya sejarah dlm arena bisnis.
sebut saja xerox yg gagal membuat mesin utk menduplikasi foto,
namun menjadi sejarah bagi lahirnya mesin fotocopy.
tentukan buronan anda agar dg jelas teridentifikasi
utk segera ditangkap, nikmati proses pengejarannya
krn anda tdk akn pernah berhenti pada buronan itu.
ingat setelah buron satu tertangkap,
anda memiliki buron lainnya yg lebh handal dan pinta.


"berlian menjadi berharga
karena hebatnya proses
tempaan keras yg menimpanya..."